Tetap Terapkan Prokes Covid-19, Di Pasa Pabukoan Limbukan Ada Sambal Murah-Murah, Harganya Mulai Rp 5000

Bagikan

LAPORAN : RANDI SATRIA

PAYAKUMBUH,- Dari pukul 16.00 Wib, kendaraan yang melintas di ruas jalan Payakumbuh-Situjuh terpaksa pelan-pelan. Tepatnya di Simpang Tiga Limbukan, Kecamatan Payakumbuh Selatan.

Di waktu menjelang petang itu, dimulainya jam sibuk terhadap warga dipersimpangan setempat. Terutama bagi mereka yang berdagang, membuka lapak di Pasa Pabukoan Limbukan.

Saat melintas memang tidak telihat jelas adanya pasa pabukoan di persimpangan Limbukan tersebut. Tetapi kendaraan ramai terparkir di kiri-kanan jalan.

Pemuda-pemuda setempat pun sibuk hilir mudik jalan mengatur kendaraan yang baru datang. Sesekali mereka membantu menyeberangi warga lansia dari seberang jalan yang akan masuk ke lokasi yang sekeliling dipagar terpal hitam.

Ternyata lokasi yang dituju warga yang baru datang tersebut, ternyata pasa pabukoan. Diluar terlihat sepi tetapi didalam sangat ramai. Tak hanya ramai oleh warga yang berbelanja juga ramai oleh dagangan menu pabukoan.

Didalam pasar, selain bersih, lapak-lapak dagangan warga setempat tersusun rapi. Selain cendol, kolak hingga menu campuran es lainnya, disana juga banyak menjual sambal atau bahasa lokalnya disebut kanasi.

Sambal yang dijual pun bervariasi, dari sambal biasa atau kanasi buruak-buruak seperti samba lado ijau, goreng maco campua, sampai gulai pucuk ubi hinnga pongek cibodak. Serta sambal olahan daging, ikan dan ayam seperti goreng ayam, ayam bakar, gulai ikan, goreng ikan, ikan bakar, dendeng, gajebo serta asam padeh.

Untuk harganya pun, sangat murah-murah. Mulai dari harga Rp 5ribu rupiah. “Sambal Rp 5 ribu bisa,” kata salah seorang pedagang ke tim Info Warga pada Sabtu (24/4) sore.

Meski selalu ramai, tetapi Pasa Pabukoan Limbukan itu tidak lengah terhadap penyebaran Covid-29. Pasar yang buka dari sore sampai usai berbuka puasa itu tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Untuk masuk pasar pabukoan itu, warga wajib untuk memakai masker. Dan juga harus mencuci tangan pada pincuran air yang sudah disediakan di gerbang masuk pasar. (*)

Bagikan