50 KOTA,- Sudah dua pekan ini, hewan buas dilindungi jenis beruang, masuk ke pemukiman warga di Jorong Ketinggian, Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota.
Ada dua ekor beruang yang hampir tiap malam turun dari perbukitan dan masuk ke pemukiman warga di kawasan ibukota kabupaten tersebut.
“Beruang datang malam-malam, mendekati pondok dan memakan buah durian warga. Ada dua ekor, yang satu besar. Apabila beruang berdiri, tingginya hampir mencapai dua meter. Yang satu masih kecil,” kata Syeh Mulyadi pada Kamis (22/4) lalu.
Beruang tersebut, katanya, sempat masuk kerengkeng yang disiapkan. Tetapi, karena besar akhirnya dia lepas dan sempat menyerang warga. “Saat beruang kabur, kami sempat juga dikejarnya,” kata Syeh lagi.
Sementara Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) melalui KSDA Limapuluh Kota sudah mengecek ke lokasi turunnya beruang-beruang tersebut.
“Memang kita temukan jejak, cakar dan sisa buah yang dimakan oleh beruang tersebut. Perangkap pun sudah kita pasang dilokasi,” kata KSDA Limapuluh Kota Firdaus pada Minggu (25/4) siang.
Tak hanya perangkap, KSDA juga memasang kamera pengintai di beberapa titik untuk memantau pergerakan beruang tersebut. “Ada 4 titik kamera cctv yang kami pasang. Tujuannya, untuk memantau pergerakan beruang. Rekaman dari kamera sekaligus sebagai dasar untuk keputusan KSDA sebagai langkah berikutnya,” ucapnya.
Firdaus juga menghimbau kepada warga setempat untuk tetap waspada terhadap beruang tersebut. (RANDI/ ADI)