50 KOTA,- Perayaan lebaran 1442 Hijriah kemarin, di Kabupaten Limapuluh Kota banyak warga mengeluhkan dengan datangnya lalat atau bahasa lokalnya langau ke rumah-rumah warga setempat.
Seperti di Lareh Sago Halaban, Harau, Suliki dan beberapa daerah lainnya. Bahkan, langau pun sudah tak membuat nyaman pemilik rumah, apalagi ketika tamu datang untuk berlebaran.
“Sudah berhari-hari lalat masuk rumah, sangat banyak. Berbagai cara untuk mengusirnya tidak mempan,” kata salah seorang warga Lareh Sago Halaban.
Hal yang sama diungkapkan sejumlah warga Nagari Solok Bio-Bio, Kecamatan Harau yang mengeluhkan serangan lalat ke rumah-rumah warga setempat.
Sampai detik ini, belum ada upaya dari pemerintah setempat untuk antisipasi penyebaran lalat yang kian mengkhawatirkan tersebut.
Maraknya lalat yang masuk rumah itu, juga viral di sejumlah grup-grup media sosial Facebook serta WhatsApp di Limapuluh Kota. (TIM)