50 KOTA,- Setelah mendapatkan sinyal positif dari Kapolri, akhirnya balapan nasional motor cross digelar di Sumatera Barat. Yakni di sirkuit kebanggaan, Tanjuro Nagari Taeh, Kabupaten Limapuluh Kota.
“Insya Allah, kejuaraan regional Sumatera motorcross positif digelar. Kita juga sudah koordinasi dengan Polda Sumbar. Termasuk dengan Polres serta Kodim,” ucap Manajemen Sirkuir Tanjuro Sestyadi Bay pada Selasa (9/3) siang.
Diakui penggiat otomotif Luak Limopuluah itu, kejuaraan motorcross tersebut sudah jauh-jauh hari direncakan untuk digelar. Tetapi, karena pandemi Covid-19, akhirnya iven skala nasional tersebut batal digelar. Setelah adanya koordinasi dengan pihak Polri, TNI, Gubernur Sumbar Mahyeldi, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin sehingga, kejuaraan otomotif itu resmi digelar setelah lebaran idul fitri mendatang.
“Kita juga mendapatkan dukungan dari Gubernur, Bupati dan semua kalangan otomotif di Sumbar. Kita juga saling koordinasi dengan komunitas otomotif lokal, Sumbar dan nasional,” kata pria yang akrab disapa Mak Ai tersebut.
Sestyadi Bay juga bangga dengan Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin yang memiliki perhatian tinggi dan mendukung penuh ajang nasional yang akan digelar tersebut. “Pak Bupati kita, juga support kejuaraan ini,” katanya.
Dijelaskannya, Sirkuit Tanjuro berada di kawasan perbukitan Gunuang Bungsu dengan ketinggian 1000 meter diatas laut. Sirkuit tersebut memiliki panjang lintasan 1200 meter dengan lebar 6 sampai 8 meter. Memiliki 14 tikungan dan 2 double top serta spitjum termasuk rintangan lainnya.
Selain itu, Sirkuit Tanjuro yang dibangun pada 2019 lalu itu, memiliki view Kota Payakumbuh serta hamparan luas Limapuluh Kota dan pemandangan indah sekitar lokasi. Terlihat jelas berjejernya kawasan bukit barisan serta 3 puncak gunung (Gunung Sago, Gunung Merapi dan Gunung Singgalang) yang saling berhadapan. (RANDI/ADI)